Susahan mana, bermain gitar listrik atau gitar akustik?
Kamu pernah lihat video bermain gitar akustik yang mainnya pake teknik fingering?
Itu lho, yang senarnya dipetik dan ditekan satu-satu.
Jadi kalau jari tidak kokoh, pasti akan sulit bermain seperti itu.
Saya menganggap hebat dan salut banget sama orang yang bisa bermain fingering akustik kayak gitu.
Oke, kembali ke topik, ini pendapat pribadi aja ya.
Menurutku lebih susah main gitar akustik karena:
- Butuh penjarian yang kuat karena senarnya agak keras atau jaraknya dari fret lebih tinggi jadi agak sulit kalau mau mainin tehnik slide, bending, hammer on atau pull off.
- Kalau jarimu tidak kuat maka sound yang dihasilkan tidak bersih, mungkin ada satu fret yang ditekan malah gak bunyi.
- Neck nya lebih pendek jadi sulit untuk bermain melodi sampai ke fret nada-nada yang tinggi.
Kalau gitar listrik, kebalikan dari yang diatas:
- Senarnya lebih empuk, jarak senar dari fret lebih rendah.
- Soundnya dibantu dengan ampli, jadi biar ditekan pelan masih bisa terdengar.
- Necknya panjang dan fretnya banyak, jadi enak bermain melodi sampai ke nada-nada yang tinggi.
Sebagai pembanding, Gitar listrikku hanya gitar murahan, harganya hanya 1,5 jt, tapi sudah cukup lumayan untuk bermain.
Sedangkan gitar akustik yang saya coba adalah gitar yang harganya sebanding dengan gitar listrikku.
Tapi saya rasa, bermain gitar akustik lebih sulit, senar kadang ada yang tidak bunyi.
Senar yang digunakan pun harganya sebanding, 55rb-an.
Gitar akustik yang digunakan sebagai pembanding |
Sekali lagi ini hanya pendapat pribadi ya, mungkin gitar akustiknya yang kurang mahal, atau mungkin senarnya, mungkin juga jari-jariku yang belum kokoh.
Itu gitar akustik yang jutaan ya, jadi kalau yang lebih murah dari itu, saya gak tau deh, mesti seberapa kuat lagi menekannya.
Itu saja sharing dari saya, semoga bisa jadi pertimbangan buat anda.
No comments:
Post a Comment